Rabu, 11 Maret 2020

Bahan ajar kelas 3F sd al azhar 1

Bahan ajar
Kelas 3F
Hari kamis
Tanggal 12-03-2020
Materi Pembelajaran  Mengenal Bahaya Diare, Demam Berdarah, dan Influenza.
Tujuan Permainan  disiplin, percaya diri, sungguh-sungguh, dan kerja sama.
Jumlah Peserta  perorangan atau berkelompok
Alat yang dipakai  Gambar gambar penunjang pembelajaran.
Tempat yang digunakan  Puskesmas atau rumah sakit.

1. Mengenal Bahaya Penyakit Diare.
Penyebab penyakit diare, antara lain :
Keracunan makanan ;
Kekurangan gizi ;
Radang usus ;
Alergi terhadap makanan, minuman atau obat-obatan tertentu ;
Terlalu banyak makan buah-buahan mentah.
Penyakit diare dapat ditularkan melalui kotoran atau muntahan penderita yang dibuang sembarangan. Misalnya, di sungai, di kebun atau pekarangan. Selanjutnya, kuman penyakit diare ditularkan melalui lalat, debu, makanan atau air kepada orang lain.
Cara pencegahan diare dapat dilakukan dengan cara antara lain :
Selalu menjaga kebersihan diri, seperti memiting kuku, mencucui tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan, setelah bermain atau buang air besar dan kecil ;
Menghindari kebiasaan jajan sembarangan ;
Membiasakan makan makanan yang sudah dimasak ;
Membiasakan buang air besar di jamban atau WC ;
Mencuci alat-alat rumah tangga dengan sabun dan ari bersih ;
Makan makanan yang bergizi ;
Makan secara teratur 3 kali sehari
Penderita diare dapat kehilangan cariran tubuh (dehidrasi) dan cairan garam. Apabila tidak diberi pertolongan pertama, penderita diare bisa meninggal.
Cairan tubuh yang hilang akibat diare dapat diganti dengan cara, antara lain :
Memberikan minuman dari air yang telah dimasak, seperti air putih, air the, air tajin,m sari buah atau air kelapa ;
Memberi larutan oralit, yaitu campuran air gula dan garam ;
Memberikan makanan yang lunask dan mkudah dicerna.
Selanjutnya , segera bawa penderita berobat ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.
2. Mengenal Bahaya Penyakit Demam Berdara
Penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD) adalah virus dengue yang ditularkan nyamuk aedes aegepti. Gejala penyakit DBD adalah demam tinggi secara mendadak, b intik-bintik merah di kulit, nyeri uluh hati, pendarahan gusi, m untah darah, berak darah, dan keringat dingin pada ujung jari tangan serta kaki.
Setelah digigit nyamuk aedes aegepti, virus DBD akan berkembang dalam tubuh penderita selama 8  10 hari. Selanjutnya, penderita akan mengaloami perkembangan penyakiot DBD selama 1  4 hari. Oleh karena itu, penderita harus segera dibawah ke puskesmas atau rumah sakit untuk diobati.
Ciri-Ciri Nyamuk Aedes Aegepti
Nyamuk aedes aegepti dapat bekembang di lingkungan sekitar rumah atau sekolah yang tidak terjaga kebersihannya. Misalnya, tempat penampungan air, bak mandi, kaleng bekas, ban bekas, tempat minum burung, pot bunga, dan pagar bambu yang berlubang. Ciri-ciri nyamuk aedes aegepti, antara lain :
Berwarna hitam dan berbintik-bintik putih ;
Menggigit pada siang hari ;
Berkembang biak di air ;
Berkembang biak melalu perubahan bentuk dari telur hingga menjadi nyamuk dewasa ;
Sering hinggap di pakaian yang di gantung di gantungan pakaian ;
Dapat terbang sejauh 100 meter ;
Nyamuk aedes aegepti berkembang dengan melakukan perubahan bentuk. Setelah menetas menjadi telur, nyamuk tersebut berkembang menjadi jentik, kepompong, dan nyamuk dewasa.   
Cara Pencegahan Penularan DBD
Pencegahan penularan DBD dilakukan dengan memberantas nyamuk aedes aegepti. Pemberantasan nyamuk aedes aegepti dapat dilakukan dengan, antara lain :
Memberantas nyamuk dewasa dengan penyemprotan (fog ging) memakai racun serangga.
Melakukan gerakan 3 M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur tempat berkembang biak nyamuk di lingkungan sekitar.
Memasukkan racun pembasmi jentik nyamuk di tempat penampungan air (abatisasi);
Memasang kawat nyamuk di lubang ventilasi ;
Tidak menggantung pakaian di kamar tidur ;
 Pertolongan Pertama Penderita DBD
Sebelum dibawa ke puskesmas atau rumah sakit, penderita DBD harus diberi pertolongan pertama. Cara untuk member pertolongan pertama bagi penderita DBD, antara lain :
Diberikjan minuman oaralit atau air yang sudah dimasak ;
Diberikan makanan lunask dan bergizi seimbang ;
Segera dibawah ke puskesmas atau rumah sakit untuk diobati
3. Mengenal Bahaya Penyakit Influenza
Gejala penyakit influenza adalah batuk, demam, sakit kepala, nyeri otot, dan hidung tersumbat.
Cara Penularan Penyakit Influenza
Influenza menular melalui udara yang tercemar dahak atau ingus penderita influenza. Udara yang mengandung virus influenza tersebut akan dihirup orang lain di dekat penderita flu. Selanjutnya, orang tersebut akan tertular virus influenza.
Cara Pencergahan Penyakit Influenza
Cara mencegah penularan penyakit influenza, antara lain
Menutup mulut memakai sapu tangan saat penderita flu bersin ;
Penderita flu sebaiknya tidak membuang ingus sembarangan ;
Meningkatkan daya tanhan tubuh, dengan cara :
Berolahraga secara teratur ;
Makan makanan yang bergizi ;
Beristirahat yang cukup.
Tidak tidur bersama penderita influenza.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda