Selasa, 14 Januari 2025

Materi ajar kelas 1a SD Al-Azhar 3 B.Lampung

  Hari / tanggal : Rabu 15 Januari 2025

Kelas :   1a

Materi : Pola Gerak Dasar Lokomotor dan Non Lokomotor sesuai dengan irama




Tujuan pembelajaran :

Peserta didik melalui pembelajaran resiprokal dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan dan memahami berbagai pola gerak dasar lokomotor dan non lokomotor sesuai dengan irama (ketukan) tanpa/ dengan musik dalam aktivitas gerak berirama dengan benar sesuai potensi dan kreativitas yang dimiliki serta mengembangkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila pada eleman Gotong Royong dan Mandiri dengan meregulasi dan menginternalisasi nilai-nilai gerak seperti: berkolaborasi, kepedulian, berbagai, pemahaman diri dan situasi yang dihadapi, dan meregulasi diri, serta dapat menerapkan pola perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.




Materi Pembelajaran PJOK Kelas 1 SD

Judul: Pola Gerak Dasar Lokomotor dan Non Lokomotor Sesuai dengan Irama


I. Apa Itu Pola Gerak Dasar?

Pola gerak dasar adalah gerakan-gerakan tubuh yang sederhana dan sering kita lakukan setiap hari. Pola gerak dasar dibagi menjadi dua jenis, yaitu gerakan lokomotor dan gerakan non-lokomotor.

  • Gerakan Lokomotor adalah gerakan yang membuat tubuh kita bergerak dari satu tempat ke tempat lain.
  • Gerakan Non-Lokomotor adalah gerakan yang dilakukan tanpa berpindah tempat, tubuh hanya bergerak di tempat saja.

Pada materi ini, kita akan belajar bagaimana melakukan gerakan lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama atau musik yang menyertainya.


II. Pola Gerak Dasar Lokomotor

Gerakan Lokomotor adalah gerakan yang digunakan untuk berpindah tempat. Beberapa contoh gerakan lokomotor adalah:

  1. Berjalan

    • Gerakan: Kita berjalan dengan langkah yang teratur mengikuti irama musik. Jika irama musiknya cepat, kita bisa berjalan lebih cepat. Jika irama musiknya lambat, kita berjalan lebih lambat.
    • Contoh: Saat mendengarkan musik cepat, kita bisa berjalan cepat mengikuti irama. Jika musiknya lambat, kita berjalan lebih pelan.
  2. Berlarian

    • Gerakan: Berlari adalah gerakan yang lebih cepat daripada berjalan. Kita bisa berlari mengikuti irama musik. Saat musik cepat, kita bisa berlari lebih cepat, dan saat musik pelan, kita berlari lebih pelan.
    • Contoh: Jika musiknya cepat, kita bisa berlari kecil, dan jika musiknya lambat, kita bisa berlari pelan.
  3. Melompat

    • Gerakan: Lompat adalah gerakan melompat dengan kedua kaki bersama-sama. Gerakan lompat bisa dilakukan sesuai dengan irama musik.
    • Contoh: Saat mendengarkan musik yang cepat, kita bisa melompat cepat, sedangkan musik lambat bisa membuat kita melompat dengan pelan.
  4. Menyusuri Lingkaran (Berputar)

    • Gerakan: Gerakan ini dilakukan dengan memutar tubuh kita di tempat atau mengelilingi suatu tempat dengan langkah kaki yang teratur.
    • Contoh: Melakukan gerakan berputar atau menyusuri lingkaran mengikuti irama musik.

III. Pola Gerak Dasar Non-Lokomotor

Gerakan Non-Lokomotor adalah gerakan tubuh yang dilakukan tanpa berpindah tempat, kita hanya bergerak di tempat saja. Beberapa contoh gerakan non-lokomotor adalah:

  1. Mengangkat Tangan

    • Gerakan: Angkat tangan ke atas atau ke samping sesuai dengan irama musik. Bisa dilakukan dengan satu tangan atau kedua tangan.
    • Contoh: Ketika mendengarkan musik yang cepat, angkat tangan lebih cepat. Jika musiknya pelan, angkat tangan lebih lambat.
  2. Membungkuk

    • Gerakan: Gerakan membungkuk dilakukan dengan menekukkan tubuh ke depan atau ke samping mengikuti irama.
    • Contoh: Jika musiknya pelan, kita bisa membungkuk lebih lambat, dan jika musiknya cepat, kita bisa membungkuk lebih cepat.
  3. Putaran Tubuh

    • Gerakan: Putar tubuh kita ke kiri atau ke kanan sesuai irama musik. Kita bisa melakukan putaran kecil atau besar.
    • Contoh: Putaran bisa dilakukan dengan cepat jika musiknya cepat, atau lebih pelan jika musiknya lambat.
  4. Menggerakkan Kaki dan Tangan

    • Gerakan: Kita bisa menggerakkan kaki dan tangan di tempat sesuai dengan irama musik. Misalnya, tepuk tangan atau tepuk kaki mengikuti irama yang ada.
    • Contoh: Tepuk tangan dengan cepat atau lambat sesuai dengan tempo musik.

IV. Melakukan Gerakan Lokomotor dan Non-Lokomotor Sesuai dengan Irama

Melakukan gerakan lokomotor dan non-lokomotor dengan mengikuti irama musik sangat menyenangkan! Berikut adalah cara melakukannya:

  1. Dengarkan Musik dengan Perhatian

    • Saat musik mulai dimainkan, dengarkan irama musik dengan baik. Apakah musiknya cepat atau pelan?
  2. Pilih Gerakan Lokomotor atau Non-Lokomotor

    • Pilih gerakan sesuai dengan musik yang didengar. Jika musik cepat, kamu bisa berlari atau lompat cepat. Jika musik lambat, kamu bisa berjalan atau bergerak pelan.
  3. Ikuti Irama Musik

    • Saat musik dimainkan, sesuaikan gerakanmu dengan irama. Misalnya, jika musik cepat, kamu bisa berjalan cepat, jika musiknya lambat, kamu bisa berjalan lebih pelan.

V. Manfaat Melakukan Gerakan Lokomotor dan Non-Lokomotor

Melakukan gerakan lokomotor dan non-lokomotor sesuai irama musik memiliki banyak manfaat, di antaranya:

  1. Meningkatkan Keseimbangan dan Koordinasi: Dengan mengikuti irama musik, kita belajar bagaimana menggerakkan tubuh dengan koordinasi yang baik.
  2. Melatih Kekuatan Otot: Berlari, melompat, dan mengangkat tangan akan melatih kekuatan tubuh, terutama kaki dan tangan.
  3. Menambah Kelincahan dan Kelenturan: Gerakan-gerakan ini akan membuat tubuh kita lebih lincah dan lentur.
  4. Meningkatkan Keceriaan: Musik yang menyenangkan membuat gerakan menjadi lebih seru dan menyenangkan!


0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda