Selasa, 27 Februari 2024

Materi ajar kelas 6a dan 6b SD Al-Azhar 3 B.Lampung

      Hari / tanggal :  Rabu 28 Februari  2024

Kelas :  6a dan 6b

Materi : Rangkaian Gerak Dominan Senam (Guling Depan, Guling Belakang Dan Guling Lenting).




Tujuan pembelajaran :

·         Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·         Menjelaskan prosedur rangkaian tiga gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/loko-motor, tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dengan konsisten, tepat dan terkontrol dalam aktivitas senam.

·         Menyimak informasi dan peragaan materi tentang rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting).

·         Memperagakan rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting) yang telah diperagakan oleh guru secara berulang-ulang.

Mempraktikkan secara berulang berbagai rangkaian gerak dominan senam sesuai dengan komando dan giliran yang diberikan oleh guru dilandasi nilai-nilai disiplin,  percaya diri, kerja sama, dan tanggung jawab


Rangkaian Gerakan Senam Lantai: Guling Depan, Belakang dan Lenting


Senam lantai adalah satu dari rumpun senam. 

Sesuai dengan istilah lantai, maka gerakan-gerakan/bentuk pembelajarannya dilakukan di lantai.

Jadi lantai atau matras lah yang merupakan alat yang dipergunakan. 

Senam lantai disebut juga dengan istilah pembelajaran bebas.

Senam sendiri dapat diartikan sebagai setiap bentuk pembelajaran fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Olahraga senam mempunyai sistematika tersendiri, serta mempunyai tujuan yang hendak dicapai seperti daya tahan, kekuatan, kelenturan, koordinasi, atau bisa juga diperluas untuk membentuk prestasi, membentuk tubuh yang ideal dan memelihara kesehatan

Manfaat Senam Lantai

a. Manfaat fisik 
Senam adalah kegiatan utama yang paling bermanfaat untuk mengembangkan komponen fisik dan kemampuan gerak. 
Melalui berbagai kegiatannya, kamu akan berkembang daya tahan otot, kekuatan, power, kelentukan, koordinasi, kelincahan, dan keseimbangannya.

b. Manfaat mental dan sosial 
Ketika mengikuti senam, kamu dituntut untuk berpikir sendiri tentang pengembangan keterampilannya. 
Untuk itu, kamu harus mampu menggunakan kemampuan berpikirnya secara kreatif melalui pemecahan masalah-masalah gerak. 
Dengan demikian, kamu akan berkembang kemampuan mentalnya.

Rangkaian Gerakan Dasar Senam Lantai

1. Guling Depan 
Guling depan (forward roll) adalah berguling ke depan dengan menggunakan bagian atas belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang). 
Latihan guling ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan dengan awalan jongkok. 
Berikut langkah guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan sikap jongkok.

a. Guling Depan dengan Awalan
 
1.Berdiri Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan. 
2.Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras, posisi kaki lurus. 
3.Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan. 
4.Sentuhkan bahu ke matras. 
5.Bergulinglah ke depan. 
6.Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut. 
7.Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak. 
8.Perhatikan dengan seksama gambar tahap gerakan guling depan berikut sebelum melakukannya.


b. Guling Depan dengan Awalan Jongkok 

1.Diawali dengan sikap jongkok, kedua kaki rapat, letakkan lutut ke dada, dan kedua tangan bertumpu di depan ujung kaki kira-kira 40 cm. 
2.Bengkokkan kedua tangan, letakkan pundak pada matras dengan menundukkan kepala dan dagu sampai ke dada. 
3.Lanjutkan dengan melakukan gerakan berguling ke depan. Ketika panggul menyentuh matras, peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok.

2. Guling Belakang 
Guling Belakang (back roll) adalah menggulingkan badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada. 

Inilah langkah-langkah melakukan guling ke belakang:
1. Posisi jongkok, kedua kaki rapat, dan tumit diangkat. 
2.Kepala menunduk, dagu rapat ke dada, kemudian kaki menolak ke belakang. 
3.Pada saat punggung menyentuh matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak. 
4.Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras ke sikap jongkok.

3. Gerakan Guling Lenting 
Gerakan guling lenting adalah suatu gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. 
Latihan gerakan gulin lenting ini dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala. 

Berikut langkah gerakan guling lenting dengan tumpuan tengkuk dan kepala:

a. Latihan Guling Lenting Tengkuk 
1.Sikap permulaan berbaring menelentang atau duduk telunjur. 
2.Mengguling ke belakang, tungkai lurus, kaki dekat kepala, lengan bengkok, tangan menumpu di samping kepala, ibu jari dekat dengan telinga. 
3.Mengguling ke depan disertai dengan lecutan tungkai ke atas depan, tangan menolak badan melayang dan membusur, kepala pasif. 
4.Mendarat dengan kaki rapat, dorong panggul ke depan, badan membusur lengan lurus ke atas

b. Latihan Guling Lenting Kepala 
1. Membungkuk bertumpu pada kaki dan membentuk segitiga sama sisi punggung tegak lurus, tungkai rapat dan lurus, jari-jari kaki bertumpu di lantai. 
2. Mengguling ke belakang disertai lecutan tungkai serentak tangan menolak sekuat kuatnya, kepala pasif badan melayang dan membusur. 
3.Mendarat dengan kaki rapat badan membusur dan lengan ke atas.

Materi ajar kelas 5a SD Al-Azhar 3 B.Lampung

  Hari / tanggal :  Rabu 28 Februari  2024

Kelas :   5a

Materi : Senam Menggunakan Alat




Tujuan pembelajaran :

Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·          Menjelaskan prosedur kombinasi melompat menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi meniti menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mendarat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi melompat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi meniti menggunakan alat

Memperagakan kombinasi mendarat menggunakan alat


Jenis Senam Lantai Menggunakan Alat




Senam lantai atau floor exercise merupakan jenis olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. 

Senam lantai pun menjadi materi pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan bagi anak-anak sekolah.

senam lantai merupakan bagian dari senam artistik.

Senam lantai adalah bentuk latihan fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Senam lantai dilakukan di lantai yang beralas matras. Untuk level kejuaraan, lantai yang digunakan berukuran 12 x 12 meter persegi dengan tambahan 1 meter di setiap sisinya sebagai pengaman.


Jenis-jenis Senam Lantai


Senam lantai dibedakan menjadi dua jenis yaitu senam dengan alat dan senam tanpa alat. 

Senam lantai yang menggunakan alat antara lain adalah lompat kangkang dan lompat jongkok. 

Adapun, beberapa contoh senam lantai tanpa alat adalah kayang, sikap lilin, berdiri dengan kepala (headstand), berdiri dengan tangan (handstand), dan guling lenting. 

Kali ini, akan dibahas jenis senam lantai menggunakan alat yaitu lompat kangkang dan lompat jongkok.


Lompat Kangkang 

Lompat kangkang adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan membuka lebar kedua kaki ke kiri dan ke kanan ketika berada di udara. 

Cara melakukan lompat kangkang:
1.Lakukan awalan dengan lari secepat mungkin dan posisi badan condong ke depan.Arahkan pandangan fokus mengarah ke peti lompat. 
2.Perhitungkan langkah dari titik awalan berlari hingga peti lompat, untuk bersiap melakukan lompat kangkang. 
3.Luruskan kedua tangan dan sentuh peti lompat.Pastikan pegangannya kuat serta arahkan seluruh jari menghadap ke depan. 
4.Lakukan lompatan dengan posisi pinggul di atas bahu. Tetap arahkan fokus pandangan ke depan untuk bersiap melakukan pendaratan. 
5.Tumpuan saat melakukan gerakan lompat kangkang adalah kedua tangan dan posisi kedua kaki dibuka lebar (mengangkang) saat melayang di udara. 
6.Lakukan pendaratan dengan posisi lutut tertekuk serta kedua tangan lurus ke atas.

Lompat Jongkok 

Lompat jongkok adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan posisi badan condong ke depan. 
Ketika posisi badan berada di udara (melompat), kedua kaki ditekuk di depan dada. 

Tahapan melakukan lompat jongkok adalah:
1.Awalan dengan lari cepat dan banyak condong ke depan. 
2.Kaki menolak di papan tolak disertai ayunan lengan ke atas. 
3.Ketika badan melayang, tangan menumpu di pangkal peti lompat dan pandangan dipusatkan ke depan dekat tangan. 
4.Kedua lengan menolak dengan sekuat tenaga dan lutut ditekuk/dilipat ke dada. 
5.Luruskan tungkai saat berada di atas ujung peti lompat. 
6.Gerakan mendarat dimulai dari ujung kaki dengan kedua tangan direntangkan ke atas.

Senin, 26 Februari 2024

Materi ajar kelas 5b dan 5a SD Al-Azhar 3 B.Lampung

    Hari / tanggal :  Selasa 27 Februari  2024

Kelas :  5b dan 5a

Materi : Senam Menggunakan Alat




Tujuan pembelajaran :

Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·          Menjelaskan prosedur kombinasi melompat menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi meniti menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mendarat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi melompat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi meniti menggunakan alat

Memperagakan kombinasi mendarat menggunakan alat


Jenis Senam Lantai Menggunakan Alat




Senam lantai atau floor exercise merupakan jenis olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. 

Senam lantai pun menjadi materi pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan bagi anak-anak sekolah.

senam lantai merupakan bagian dari senam artistik.

Senam lantai adalah bentuk latihan fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Senam lantai dilakukan di lantai yang beralas matras. Untuk level kejuaraan, lantai yang digunakan berukuran 12 x 12 meter persegi dengan tambahan 1 meter di setiap sisinya sebagai pengaman.


Jenis-jenis Senam Lantai


Senam lantai dibedakan menjadi dua jenis yaitu senam dengan alat dan senam tanpa alat. 

Senam lantai yang menggunakan alat antara lain adalah lompat kangkang dan lompat jongkok. 

Adapun, beberapa contoh senam lantai tanpa alat adalah kayang, sikap lilin, berdiri dengan kepala (headstand), berdiri dengan tangan (handstand), dan guling lenting. 

Kali ini, akan dibahas jenis senam lantai menggunakan alat yaitu lompat kangkang dan lompat jongkok.


Lompat Kangkang 

Lompat kangkang adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan membuka lebar kedua kaki ke kiri dan ke kanan ketika berada di udara. 

Cara melakukan lompat kangkang:
1.Lakukan awalan dengan lari secepat mungkin dan posisi badan condong ke depan.Arahkan pandangan fokus mengarah ke peti lompat. 
2.Perhitungkan langkah dari titik awalan berlari hingga peti lompat, untuk bersiap melakukan lompat kangkang. 
3.Luruskan kedua tangan dan sentuh peti lompat.Pastikan pegangannya kuat serta arahkan seluruh jari menghadap ke depan. 
4.Lakukan lompatan dengan posisi pinggul di atas bahu. Tetap arahkan fokus pandangan ke depan untuk bersiap melakukan pendaratan. 
5.Tumpuan saat melakukan gerakan lompat kangkang adalah kedua tangan dan posisi kedua kaki dibuka lebar (mengangkang) saat melayang di udara. 
6.Lakukan pendaratan dengan posisi lutut tertekuk serta kedua tangan lurus ke atas.

Lompat Jongkok 

Lompat jongkok adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan posisi badan condong ke depan. 
Ketika posisi badan berada di udara (melompat), kedua kaki ditekuk di depan dada. 

Tahapan melakukan lompat jongkok adalah:
1.Awalan dengan lari cepat dan banyak condong ke depan. 
2.Kaki menolak di papan tolak disertai ayunan lengan ke atas. 
3.Ketika badan melayang, tangan menumpu di pangkal peti lompat dan pandangan dipusatkan ke depan dekat tangan. 
4.Kedua lengan menolak dengan sekuat tenaga dan lutut ditekuk/dilipat ke dada. 
5.Luruskan tungkai saat berada di atas ujung peti lompat. 
6.Gerakan mendarat dimulai dari ujung kaki dengan kedua tangan direntangkan ke atas.

Materi ajar kelas 6a SD Al-Azhar 3 B.Lampung

     Hari / tanggal :  Selasa 27 Februari  2024

Kelas :  6a

Materi : Rangkaian Gerak Dominan Senam (Guling Depan, Guling Belakang Dan Guling Lenting).




Tujuan pembelajaran :

·         Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·         Menjelaskan prosedur rangkaian tiga gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/loko-motor, tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dengan konsisten, tepat dan terkontrol dalam aktivitas senam.

·         Menyimak informasi dan peragaan materi tentang rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting).

·         Memperagakan rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting) yang telah diperagakan oleh guru secara berulang-ulang.

Mempraktikkan secara berulang berbagai rangkaian gerak dominan senam sesuai dengan komando dan giliran yang diberikan oleh guru dilandasi nilai-nilai disiplin,  percaya diri, kerja sama, dan tanggung jawab


Rangkaian Gerakan Senam Lantai: Guling Depan, Belakang dan Lenting


Senam lantai adalah satu dari rumpun senam. 

Sesuai dengan istilah lantai, maka gerakan-gerakan/bentuk pembelajarannya dilakukan di lantai.

Jadi lantai atau matras lah yang merupakan alat yang dipergunakan. 

Senam lantai disebut juga dengan istilah pembelajaran bebas.

Senam sendiri dapat diartikan sebagai setiap bentuk pembelajaran fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Olahraga senam mempunyai sistematika tersendiri, serta mempunyai tujuan yang hendak dicapai seperti daya tahan, kekuatan, kelenturan, koordinasi, atau bisa juga diperluas untuk membentuk prestasi, membentuk tubuh yang ideal dan memelihara kesehatan

Manfaat Senam Lantai

a. Manfaat fisik 
Senam adalah kegiatan utama yang paling bermanfaat untuk mengembangkan komponen fisik dan kemampuan gerak. 
Melalui berbagai kegiatannya, kamu akan berkembang daya tahan otot, kekuatan, power, kelentukan, koordinasi, kelincahan, dan keseimbangannya.

b. Manfaat mental dan sosial 
Ketika mengikuti senam, kamu dituntut untuk berpikir sendiri tentang pengembangan keterampilannya. 
Untuk itu, kamu harus mampu menggunakan kemampuan berpikirnya secara kreatif melalui pemecahan masalah-masalah gerak. 
Dengan demikian, kamu akan berkembang kemampuan mentalnya.

Rangkaian Gerakan Dasar Senam Lantai

1. Guling Depan 
Guling depan (forward roll) adalah berguling ke depan dengan menggunakan bagian atas belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang). 
Latihan guling ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan dengan awalan jongkok. 
Berikut langkah guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan sikap jongkok.

a. Guling Depan dengan Awalan
 
1.Berdiri Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan. 
2.Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras, posisi kaki lurus. 
3.Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan. 
4.Sentuhkan bahu ke matras. 
5.Bergulinglah ke depan. 
6.Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut. 
7.Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak. 
8.Perhatikan dengan seksama gambar tahap gerakan guling depan berikut sebelum melakukannya.


b. Guling Depan dengan Awalan Jongkok 

1.Diawali dengan sikap jongkok, kedua kaki rapat, letakkan lutut ke dada, dan kedua tangan bertumpu di depan ujung kaki kira-kira 40 cm. 
2.Bengkokkan kedua tangan, letakkan pundak pada matras dengan menundukkan kepala dan dagu sampai ke dada. 
3.Lanjutkan dengan melakukan gerakan berguling ke depan. Ketika panggul menyentuh matras, peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok.

2. Guling Belakang 
Guling Belakang (back roll) adalah menggulingkan badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada. 

Inilah langkah-langkah melakukan guling ke belakang:
1. Posisi jongkok, kedua kaki rapat, dan tumit diangkat. 
2.Kepala menunduk, dagu rapat ke dada, kemudian kaki menolak ke belakang. 
3.Pada saat punggung menyentuh matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak. 
4.Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras ke sikap jongkok.

3. Gerakan Guling Lenting 
Gerakan guling lenting adalah suatu gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. 
Latihan gerakan gulin lenting ini dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala. 

Berikut langkah gerakan guling lenting dengan tumpuan tengkuk dan kepala:

a. Latihan Guling Lenting Tengkuk 
1.Sikap permulaan berbaring menelentang atau duduk telunjur. 
2.Mengguling ke belakang, tungkai lurus, kaki dekat kepala, lengan bengkok, tangan menumpu di samping kepala, ibu jari dekat dengan telinga. 
3.Mengguling ke depan disertai dengan lecutan tungkai ke atas depan, tangan menolak badan melayang dan membusur, kepala pasif. 
4.Mendarat dengan kaki rapat, dorong panggul ke depan, badan membusur lengan lurus ke atas

b. Latihan Guling Lenting Kepala 
1. Membungkuk bertumpu pada kaki dan membentuk segitiga sama sisi punggung tegak lurus, tungkai rapat dan lurus, jari-jari kaki bertumpu di lantai. 
2. Mengguling ke belakang disertai lecutan tungkai serentak tangan menolak sekuat kuatnya, kepala pasif badan melayang dan membusur. 
3.Mendarat dengan kaki rapat badan membusur dan lengan ke atas.

Minggu, 25 Februari 2024

Materi ajar kelas 5b SD Al-Azhar 3 B.Lampung

   Hari / tanggal :  Senin 26 Februari  2024

Kelas :  5b

Materi : Senam Menggunakan Alat




Tujuan pembelajaran :

Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·          Menjelaskan prosedur kombinasi melompat menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi meniti menggunakan alat

·          Menjelaskan prosedur kombinasi mendarat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi melompat menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi menggantung menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi mengayun menggunakan alat

·          Memperagakan kombinasi meniti menggunakan alat

Memperagakan kombinasi mendarat menggunakan alat


Jenis Senam Lantai Menggunakan Alat




Senam lantai atau floor exercise merupakan jenis olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. 

Senam lantai pun menjadi materi pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan bagi anak-anak sekolah.

senam lantai merupakan bagian dari senam artistik.

Senam lantai adalah bentuk latihan fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Senam lantai dilakukan di lantai yang beralas matras. Untuk level kejuaraan, lantai yang digunakan berukuran 12 x 12 meter persegi dengan tambahan 1 meter di setiap sisinya sebagai pengaman.


Jenis-jenis Senam Lantai


Senam lantai dibedakan menjadi dua jenis yaitu senam dengan alat dan senam tanpa alat. 

Senam lantai yang menggunakan alat antara lain adalah lompat kangkang dan lompat jongkok. 

Adapun, beberapa contoh senam lantai tanpa alat adalah kayang, sikap lilin, berdiri dengan kepala (headstand), berdiri dengan tangan (handstand), dan guling lenting. 

Kali ini, akan dibahas jenis senam lantai menggunakan alat yaitu lompat kangkang dan lompat jongkok.


Lompat Kangkang 

Lompat kangkang adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan membuka lebar kedua kaki ke kiri dan ke kanan ketika berada di udara. 

Cara melakukan lompat kangkang:
1.Lakukan awalan dengan lari secepat mungkin dan posisi badan condong ke depan.Arahkan pandangan fokus mengarah ke peti lompat. 
2.Perhitungkan langkah dari titik awalan berlari hingga peti lompat, untuk bersiap melakukan lompat kangkang. 
3.Luruskan kedua tangan dan sentuh peti lompat.Pastikan pegangannya kuat serta arahkan seluruh jari menghadap ke depan. 
4.Lakukan lompatan dengan posisi pinggul di atas bahu. Tetap arahkan fokus pandangan ke depan untuk bersiap melakukan pendaratan. 
5.Tumpuan saat melakukan gerakan lompat kangkang adalah kedua tangan dan posisi kedua kaki dibuka lebar (mengangkang) saat melayang di udara. 
6.Lakukan pendaratan dengan posisi lutut tertekuk serta kedua tangan lurus ke atas.

Lompat Jongkok 

Lompat jongkok adalah gerakan melompat melewati peti lompat dengan posisi badan condong ke depan. 
Ketika posisi badan berada di udara (melompat), kedua kaki ditekuk di depan dada. 

Tahapan melakukan lompat jongkok adalah:
1.Awalan dengan lari cepat dan banyak condong ke depan. 
2.Kaki menolak di papan tolak disertai ayunan lengan ke atas. 
3.Ketika badan melayang, tangan menumpu di pangkal peti lompat dan pandangan dipusatkan ke depan dekat tangan. 
4.Kedua lengan menolak dengan sekuat tenaga dan lutut ditekuk/dilipat ke dada. 
5.Luruskan tungkai saat berada di atas ujung peti lompat. 
6.Gerakan mendarat dimulai dari ujung kaki dengan kedua tangan direntangkan ke atas.

Kamis, 22 Februari 2024

Materi ajar kelas 6c SD Al-Azhar 3 B.Lampung

    Hari / tanggal :  Jum'at 23 Februari  2024

Kelas :  6c

Materi : Rangkaian Gerak Dominan Senam (Guling Depan, Guling Belakang Dan Guling Lenting).




Tujuan pembelajaran :

·         Melalui pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan mazmur, peserta didik dapat :

·         Menjelaskan prosedur rangkaian tiga gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/loko-motor, tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dengan konsisten, tepat dan terkontrol dalam aktivitas senam.

·         Menyimak informasi dan peragaan materi tentang rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting).

·         Memperagakan rangkaian gerak dominan senam (guling depan, guling belakang dan guling lenting) yang telah diperagakan oleh guru secara berulang-ulang.

Mempraktikkan secara berulang berbagai rangkaian gerak dominan senam sesuai dengan komando dan giliran yang diberikan oleh guru dilandasi nilai-nilai disiplin,  percaya diri, kerja sama, dan tanggung jawab


Rangkaian Gerakan Senam Lantai: Guling Depan, Belakang dan Lenting


Senam lantai adalah satu dari rumpun senam. 

Sesuai dengan istilah lantai, maka gerakan-gerakan/bentuk pembelajarannya dilakukan di lantai.

Jadi lantai atau matras lah yang merupakan alat yang dipergunakan. 

Senam lantai disebut juga dengan istilah pembelajaran bebas.

Senam sendiri dapat diartikan sebagai setiap bentuk pembelajaran fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Olahraga senam mempunyai sistematika tersendiri, serta mempunyai tujuan yang hendak dicapai seperti daya tahan, kekuatan, kelenturan, koordinasi, atau bisa juga diperluas untuk membentuk prestasi, membentuk tubuh yang ideal dan memelihara kesehatan

Manfaat Senam Lantai

a. Manfaat fisik 
Senam adalah kegiatan utama yang paling bermanfaat untuk mengembangkan komponen fisik dan kemampuan gerak. 
Melalui berbagai kegiatannya, kamu akan berkembang daya tahan otot, kekuatan, power, kelentukan, koordinasi, kelincahan, dan keseimbangannya.

b. Manfaat mental dan sosial 
Ketika mengikuti senam, kamu dituntut untuk berpikir sendiri tentang pengembangan keterampilannya. 
Untuk itu, kamu harus mampu menggunakan kemampuan berpikirnya secara kreatif melalui pemecahan masalah-masalah gerak. 
Dengan demikian, kamu akan berkembang kemampuan mentalnya.

Rangkaian Gerakan Dasar Senam Lantai

1. Guling Depan 
Guling depan (forward roll) adalah berguling ke depan dengan menggunakan bagian atas belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang). 
Latihan guling ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan dengan awalan jongkok. 
Berikut langkah guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan sikap jongkok.

a. Guling Depan dengan Awalan
 
1.Berdiri Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan. 
2.Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras, posisi kaki lurus. 
3.Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan. 
4.Sentuhkan bahu ke matras. 
5.Bergulinglah ke depan. 
6.Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut. 
7.Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak. 
8.Perhatikan dengan seksama gambar tahap gerakan guling depan berikut sebelum melakukannya.


b. Guling Depan dengan Awalan Jongkok 

1.Diawali dengan sikap jongkok, kedua kaki rapat, letakkan lutut ke dada, dan kedua tangan bertumpu di depan ujung kaki kira-kira 40 cm. 
2.Bengkokkan kedua tangan, letakkan pundak pada matras dengan menundukkan kepala dan dagu sampai ke dada. 
3.Lanjutkan dengan melakukan gerakan berguling ke depan. Ketika panggul menyentuh matras, peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok.

2. Guling Belakang 
Guling Belakang (back roll) adalah menggulingkan badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada. 

Inilah langkah-langkah melakukan guling ke belakang:
1. Posisi jongkok, kedua kaki rapat, dan tumit diangkat. 
2.Kepala menunduk, dagu rapat ke dada, kemudian kaki menolak ke belakang. 
3.Pada saat punggung menyentuh matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak. 
4.Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras ke sikap jongkok.

3. Gerakan Guling Lenting 
Gerakan guling lenting adalah suatu gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. 
Latihan gerakan gulin lenting ini dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala. 

Berikut langkah gerakan guling lenting dengan tumpuan tengkuk dan kepala:

a. Latihan Guling Lenting Tengkuk 
1.Sikap permulaan berbaring menelentang atau duduk telunjur. 
2.Mengguling ke belakang, tungkai lurus, kaki dekat kepala, lengan bengkok, tangan menumpu di samping kepala, ibu jari dekat dengan telinga. 
3.Mengguling ke depan disertai dengan lecutan tungkai ke atas depan, tangan menolak badan melayang dan membusur, kepala pasif. 
4.Mendarat dengan kaki rapat, dorong panggul ke depan, badan membusur lengan lurus ke atas

b. Latihan Guling Lenting Kepala 
1. Membungkuk bertumpu pada kaki dan membentuk segitiga sama sisi punggung tegak lurus, tungkai rapat dan lurus, jari-jari kaki bertumpu di lantai. 
2. Mengguling ke belakang disertai lecutan tungkai serentak tangan menolak sekuat kuatnya, kepala pasif badan melayang dan membusur. 
3.Mendarat dengan kaki rapat badan membusur dan lengan ke atas.