Hari/ tanggal : Jum'at 24 Mei 2024
Kelas : 6c
Materi : Konsep Pemeliharaan Diri Dan Orang Lain Dari Penyakit
Menular Dan Tidak Menular
Tujuan pembelajaran :
Melalui
pendalaman cerita, pendalaman cerita kitab suci, diskusi dan mendaraskan
mazmur, peserta didik dapat :
·
Menjelaskankonsep pemeliharaan diri dan
orang lain dari penyakit menular dan tidak menular
·
Menjelaskan Arti penyakit menular dan tidak
menular
·
Menganalisis Macam-macam penyakit menular
dan tidak menular
·
Menjelaskan Cara penularan dan pencegahan
penyakit menular
·
Menjaga kesehatan agar terhindar dari
penyakit menular dan tidak menular
·
Memaparkan konsep pemeliharaan diri dan
orang lain dari penyakit menular dan tidak menular.
Melakukan
pencegahan penyakit menular dan tidak menular
Menjaga kesehatan sangat penting. Agar tubuh tetap sehat, kamu harus rajin mengonsumsi makanan sehat, rajin berolahraga, dan cukup istirahat. Kamu dapat membiasakan tiga tindakan tersebut secara rutin untuk mendapatkan tubuh sehat. Memiliki tubuh sehat dapat membantumu berkonsentrasi saat belajar. Kamu akan mudah sakit apabila tidak menjaga kesehatan. Ketika sakit, tubuhmu akan lemah, kehilangan selera makan, dan tidak dapat melakukan aktivitas sebagaimana biasanya. Sakit dapat terjadi karena kamu kurang menjaga kesehatan.
A. Penyakit Menular
Tubuh sehat dan bugar menjadi keinginan setiap orang, bukan? Adakalanya kita mengalami sakit. Sakit menunjukkan gangguan fungsi tubuh, baik fisik maupun psikis. Sakit adalah suatu kondisi tubuh atau sebagian organ tubuh yang fungsinya terganggu. Orang mungkin sakit karena terjangkit penyakit tertentu.
1. Pengertian Penyakit Menular
Apa yang dimaksud penyakit menular? Pembahasan penyakit menular tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular Pasal 1 ayat (1). Dalam peraturan tersebut, dijelaskan penyakit menular adalah penyakit menular kepada manusia yang disebabkan agen biologi seperti virus, bakteri, jamur, dan parasit.
Tugas
Carilah informasi tentang penyakit influenza di mana saja, di buku, majalah, surat kabar, atau internet. Kemudian jawab pertanyaan dibawah ini
1. Apa penyebab penyakit influenza ?
2. Apa dampaknya bagi kehidupan Manusia ?
3. Bagaimana pencegahannya ?
2. Macam-Macam Penyakit Menular
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular Pasal 4, penularan penyakit disebabkan oleh penyakit menular langsung serta penyakit menular vektor dan binatang pembawa penyakit. Penyakit menular vektor adalah penyakit yang ditularkan oleh serangga, misalnya nyamuk. Selain nyamuk, terdapat binatang pembawa penyakit. Artinya, binatang yang tidak menyebabkan penyakit, tetapi mampu menyebarkan penyakit. Contoh binatang pembawa penyakit, yaitu burung, anjing, dan tikus.
Daftar sebagian penyakit menular langsung serta penyakit menular melalui vektor dan binatang pembawa penyakit dapat kamu cermati pada tabel berikut.
Dari Tabel 9.1, kamu dapat membedakan penyakit menular secara langsung atau penyakit menular yang disebabkan oleh vektor (serangga) dan binatang pembawa penyakit. Bersikaplah waspada terhadap penularan penyakit. Sebagai upaya pencegahan, kamu perlu membiasakan pola hidup sehat. Misalnya, rajin mencuci tangan setelah beraktivitas. Pembiasaan ini sebagai wujud pemeliharaan karunia Tuhan berupa tubuh sehat dan bugar.
Apa Perbedaan Demam Berdarah Dengue dan Chikungunya? Aedes aegypti dan Aedes albopictus merupakan pembawa virus yang menyebabkan penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan chikungunya. Meskipun disebabkan jenis nyamuk sama, DBD berbeda dengan chikungunya. DBD berasal dari virus dengue yang terdiri atas empat jenis, yaitu DEN-1, DEN 2, DEN-3, dan DEN-4. Chikungunya disebabkan virus chikungunya. DBD dan chikungunya memiliki gejala berbeda. Penderita DBD mengalami siklus dalam tiga fase, yaitu fase demam, fase kritis, dan fase pemulihan. Gejala khas DBD, yaitu demam tinggi, timbul bintik merah, penurunan trombosit, dan peningkatan hematokrit. Pada kulit penderita DBD, tampak bintik-bintik pendarahan. Penderita DBD dapat mengalami pendarahan di gusi, hidung, dan usus. Chikungunya diawali dengan gejala pusing, meriang,
demam, bintik-bintik merah pada kulit, dan mual. Penderita chikungunya juga merasakan nyeri pada persendian sehingga sulit bergerak.
B. Penyakit Tidak Menular
1. Pengertian Penyakit Tidak Menular
Apa itu penyakit tidak menular? Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyakit yang bukan disebabkan kuman atau virus serta tidak ditularkan kepada orang lain.Terlalu banyak mengonsumsi makanan cepat saji merupakan kebiasaan hidup tidak sehat. Makanan tersebut tinggi kalori, tetapi rendah kandungan gizinya. Pola makan ini juga memperbesar risiko munculnya berbagai penyakit di antaranya penyakit jantung, diabetes (kencing manis), dan tingginya kolesterol. Penyakit tersebut tidak dapat menular, tetapi berbahaya bagi diri sendiri.
Aktivitas seperti Gambar 9.3 merupakan salah satu sarana menjaga kesehatan jasmani. Aktivitas ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh sehingga meminimalisasi terjangkitnya penyakit tidak menular.
2. Macam-Macam Penyakit Tidak Menular
World Health Organization (WHO) menyatakan kematian akibat penyakit tidak menular terus meningkat. Di Indonesia, angka kematian karena penyakit tidak menular juga meningkat sejak tahun 2014.Penyakit tidak menular bisa muncul akibat pola hidup tidak sehat atau faktor keturunan. Contoh penyakit tidak menular antara lain diabetes, rematik, sariawan, hipertensi, osteoporosis, depresi, keracunan, penyakit jantung, kanker, stroke, ambien, usus buntu, asam lambung, gagal ginjal, asam urat, tumor, obesitas, vertigo, migrain, kolesterol, tipes, dan penyakit paru-paru.
Sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, kamu hendaknya menjaga tubuh agar tetap sehat. Caranya dengan melakukan pola hidup sehat yang meliputi mengonsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, dan cukup waktu untuk istirahat. Cara tersebut perlu dibiasakan sejak dini. Dengan membiasakan pola hidup sehat, kamu telah mensyukuri karunia Tuhan tersebut.